Bagaimana Cara Merawat AC Agar Tetap Dingin Dan Tahan Lama

Bagaimana Cara Merawat AC Agar Tetap Dingin Dan Tahan Lama

Letak geografis Indonesia yang berada di daerah iklim hutan hujan tropis mempunyai cuaca yang hangat dan lembap dengan suhu berkisar antara 20 sampai 30 derajat celsius, tetapi pada saat cuaca panas suhu bisa naik antara 32 sampai 35 derajat celsius.

Perubahan suhu inilah yang menyebabkan penggunaan AC di Indonesia meningkat dan menjadi kebutuhan utama dalam rumah tangga untuk menambah kesejukan dalam ruangan.

Air conditioner merupakan peralatan elektronik seperti barang rumah tangga lainnya yang membutuhkan perawatan secara berkala. Namun sering kali AC merupakan barang yang jarang diperhatikan perawatannya karena hanya sesekali dinyalakan pada saat udara panas atau pada malam hari, beda halnya dengan televisi ataupun kulkas yang hampir setiap saat digunakan. Pada dasarnya perawatan barang elektronik hampir sama, dengan perawatan teratur AC dapat digunakan lebih dari 10 tahun.

1. Melakukan Servis Berkala
Pemakaian AC yang setiap hari digunakan harus dilakukan pemeriksaan secara rutin agar menjaga suhu yang dihasilkan tetap dingin, faktor kenyamanan dan kita dapat mencegah kerusakan besar pada AC.

Pada umumnya setiap produsen AC mempunyai layanan purna jual yang baik untuk membantu memperbaiki spare part kerusakan AC sedangkan untuk perawatan service AC secara berkala kita dapat menggunakan jasa service AC profesional agar memberikan hasil yang memuaskan.

2. Membersihkan Kumparan AC
Bagi sebagian besar masyarakat sering kali tidak memperhatikan debu yang menumpuk pada kumparan ac ini sebagai masalah yang dapat memperpendek umur pemakaian ac. Padahal tumpukan debu pada kumparan ac ini dapat mengurangi kemampuan ac untuk menyerap panas sehingga kinerja ac menjadi berat. Kelebihan beban ac ini dapat juga menimbulkan hubungan pendek arus listrik.
Periksa dan bersihkanlah kumparan ac secara rutin agar ac anda bisa digunakan lebih lama.

3. Membersihkan Filter AC
Filter ac merupakan salah satu komponen ac yang penting dan harus dilakukan pemeriksaan rutin paling tidak 1-2 bulan sekali. Anda dapat mengganti filter ac yang sudah lama atau kotor dengan filter ac yang baru supaya kebersihan aliran udara yang dihasilkan lebih baik. Filter ac yang kotor karena tertutup debu dapat menyebabkan aliran udara terhalang sehingga fungsi ac terganggu dan dapat mengurangi masa pakai ac.


4. Periksa Thermostat
Pengatur suhu ac juga termasuk komponen ac yang harus kita perhatikan secara rutin karena fungsi thermostat ac ini untuk menjaga temperatur udara dalam ruangan tetap stabil.
Kita dapat mengatur tinggi rendah thermostat menjadi temperatur yang lebih tinggi saat di ruangan tidak banyak orang atau kegiatan atau lakukan sebaliknya jika sedang banyak orang kita dapat mengatur temparatur ac menjadi lebih rendah.
Matikan ac jika sudah tidak digunakan untuk menjaga umur ac dan menghemat penggunakan listrik.

5. Periksa Kipas
Bagian kondensator ac yang terpasang dibagian luar ruangan merupakan satu hal penting yang tidak dapat dipisahkan karena merupakan satu kesatuan sistem yang penting. Lakukan rutinitas pemeriksaan unit dari debu, retakan, dan karat terutama pada bagian kipas yang terpasang. Pastikan kondisi kipas masih dalam kondisi bagus dan kita dapat menggantinya jika sudah rusak atau retak.


6. Menggunakan Timer
Penggunaan fungsi timer ac saat dinyalakan adalah salah satu fungsi yang tepat karena dapat mempertahankan kinerja ac agar tetap efektif dan efisien, baik itu dari kebutuhan kesejukan dalam ruangan maupun dari biaya listrik yang akan dibebankan.

Timer ac dapat kita sesuaikan dengan waktu yang kita inginkan. Selain fungsi timer ac ini akan otomatis mematikan ac sesuai waktu yang kita inginkan, fungsi ini juga dapat menjaga mesin ac tetap bekerja optimal.

Pada umumnya penggunaan ac rumah tangga dinyalakan 5 jam dalam sekali pemakaian dan diatur suhu ruangannya 22 derajat celsius agar sesuai dengan kondisi iklim di Indonesia.

21 January 2021 - 14:55:05